Senin, 13 September 2010

macam-macm clay

Hallo semua, banyak teman-teman yang menanyakan jenis-jenis clay, jadi kali ini saya coba menerangkan sedikit perihal macam-macam clay yang saya ketahui. Kalau ada kesalahan atau tambahan, mohon kasih tahu yah ^_^

Lilin Malam

Ini juga termasuk ‘keluarga’ clay, biasanya untuk mainan anak-anak, banyak dijual di toko-toko buku bermacam-macam warna dan mudah dibentuk. Bentuk akhirnya tetap lunak tidak akan mengeras dan dapat diolah kembali.

Plastisin Clay

Hampir sama dengan Lilin malam hanya saja tidak selunak lilin malam dan lebih mantap bentuknya (lebih keras dibandingkan lilin malam)

Paper clay

Terbuat dari bubur kertas, kebanyakan dijual dengan warna putih dan ada juga dengan campuran gips (seperti kapur). Hasil akhirnya keras dengan cara diangin-anginkan dan di cat diberi warna (dapat juga sewaktu diulenin langsung ditambah warna).

Paper clay dapat dibuat sendiri dengan cara merendam kertas (caranya bisa di lihat posting sebelumnya perihal daur ulang koran)

Clay Tepung

Ini dapat dibuat sendiri dan cukup mudah dikerjakan bersama anak-anak.

Bahan yang diperlukan:

- Tepung terigu : tepung tapioka : tepung beras dengan perbandingan 1:1:1

- Lem kayu misalnya lem fox (atau sejenisnya)

- Sedikit natruim benzoat/pengawet makanan atau Borax juga nggak apa-apa kok ^_^ (ini gak wajib, jika ingin hasil tahan lama tidak berjamur)

- Cat poster/akrilic/cat air

- Pilox bening/cat kuku bening

Cara membuat:

Campur tepung, masukan lem sedikit demi sedikit hingga serasa pas dan tidak lengket ditangan

Bagi beberapa bagian (sesuai warna-warna yang diinginkan) dan campurkan sedikit demi sedikit cat sampai warna yang diinginkan tercapai

Clay tepung siap di bentuk

Angin-anginkan hingga kering

Dapat disemprotkan Pilox transparant atau dioles cat kuku agar lebih tahan lama

Clay Roti

Ini juga dapat di buat sendiri dari sisa-sisa roti

Bahannya:
- 1 lembar roti tawar (angin-anginkan dulu agar teksturnya agak kering)

- Lem kayu misalnya lem fox (atau sejenisnya)

- 1 sdt minyak sayur

- Sedikit natruim benzoat/pengawet makanan atau Borax (tidak wajib)

- Cat poster/acrilic/cat air

- Pilox tranparant/cat kuku bening


Cara membuat:
- Sobek-sobek kecil roti tawar
- Tambahkan lem dan uleni sampai agak kalis.
- Tambahkan minyak sayur dan pengawet, uleni sampai kalis

- Selanjutnya sama dengan membuat clay dari tepung

(diambil dari resepnya mbak Yoana di millis Manik2 Cantik)

Jumping Clay

Clay ini jika diangin-angin kan akan kering dan tidak dapat diolah lagi, hanya saja jadinya ringan seperti gabus. Dijual dengan berbagai macam warna didalam kantung alumunium foil (biasanya) cocok untuk dibuat menjadi boneka-boneka hewan atau manusia kecil

Air Dry Clay/clay jepang/clay korea

Hampir sama dengan jumping clay, hanya saja bentuk akhirnya lebih padat. Dijual dengan berbagai macam warna dan dibungkus dengan plastik kedap udara (biasanya). Cocok untuk membuat miniature buah-buahan, sayuran, makanan atau lainnya

Polymer Clay

Clay yang paling mahal, masih langka di Indonesia. Proses pengeringannya dengan cara di oven (bukan pakai oven kompor loh). Hasil akhirnya… Wah kaya bunglon tergantung jenis clay nya (bisa lihat di posting sebelumnya perihal polymer clay) mau seperti kayu, batu alam, metal atau plastik.

Clay Asli (Tanah Liat/Keramik)

Pasti semua tahu yang ini, clay asli dari alam untuk membuat tembikar. Cara pengeringannya setelah diangin-angin dibakar kedalam tungku.

Berdasarkan jenis nya

- Gerabah

- Keramik batu

- Porselin

- Keramik Baru

http://www.pppgkes.or.id/modules.php?name=Content&pa=showpage&pid=67


Clay Imitasi (???)

Tidak semua tahu perihal clay ini, Tha saja tidak tahu namanya (lupa) hehe. Yang pasti clay ini biasanya digunakan di pabrik-pabrik mobil atau industri besar lainnya untuk dijadikan model produk. Warnanya coklat tua dengan cara dipanaskan dahulu agar dapat dibentuk. Hasil akhirnya…. Lumayan kokoh, tapi masih bisa diolah lagi kalau dipanaskan ^_^

Gips

Ini termasuk keluarga clay bukan yah? Gips terbuat dari bahan kapur yang dikeraskan. Cara pembuatanya, adonan yang encer dicetak (menjadi pot, hiasan kulkas, pajangan, dll) diangin-angin kan lalu di cat. Atau dapat juga dipadatkan berbentuk balok, lalu di ukir menjadi patung, abstrak atau lainnya (jadi inget masa kuliah ^_^ )

Halaman












Ceritanya sih teras dan depan rumah ^_^

Toko-toko an lagi

Ini ceritanya toko-toko an, masih belum rapih masih tahap belajar lah. Belajar dari buku Jepang, yang Tha nggak ngerti sama sekali :(

Gerai Ikan dan Gerai Kue












Gerai sayuran

Rangkaian bunga mini




ini contoh-contoh lain bunga rangkai dari clay. Semuanya sudah kejual :)



Polymer Clay


Sudah banyak yang menjual clay saat ini terutama yang berjenis Jumping Clay dan Paper Clay. Tetapi Clay dapat juga dibuat sendiri dengan material yang ada dirumah seperti dari bubur kertas, roti sisa atau dari tepung(salt-dough), hasilnya tidak kalah cantik dengan Clay yang dijual dipasaran, hanya saja kekuatanya jelas berbeda.

Saat ini Clay yang terbaik adalah jenis Polymer Clay, Polymer Clay pertama kali ditemukan tahun 1930 an di Germany, tapi lebih banyak berkembang di Amerika dibandingkan negara asalnya. Polymer Clay di Indo masih jarang, walaupun ada harganya masih mahal.

Dibandingkan jenis lainnya yang hanya cukup diangin-angin kan, Polymer Clay mesti di panaskan agar mengeras dengan cara di oven (dapat menggunakan oven biasa). Pemanggangannya dengan suhu sekitar 120c-160c selama 10 menit (tergantung jenisnya), jika masih lembek dapat ditambah waktu pemanggannya akan tetapi jangan terlalu lama, selain membuat aroma yang tidak enak, warnanya pun akan berubah.
Polymer yang sudah dipanggang hasilnya sangat kuat dan menarik (ada yg menyerupai plastic, batu alam, metal)

Merk-merk dipasaran saat ini antaranya:
Sculpey (USA)
Kualitas: Tidak sebagus merek lain, dan harganya sedikit lebih murah dibandingkan clay berkualitas diatasnya
Keunggulan: paling mudah di conditioning dibanding merek lain dan paling mudah dicari
jenis dan warna: Sculpey Original, Sculpey III, Super Sculpey, Super Sculpey Firm, Sculpey Bake and Bend, Eraserclay, Elasticlay
(Sculpey III - semakin di uleni semain lemas susah dibentuk jadinya, tapi mungkin Super Sculpey dan Super Sculpey Firm lebih baik)

Fimo (Germany)
Keunggulan : kekerasan paling bagus
Kelemahan: paling susah di conditioning
Jenisnya:(antaranya)
Puppen FIMO (khusus warna kulit untuk boneka/patung) - Cukup keras, tapi kualitasnya bagus, enak dipakai tidak selemas Sculpey, kalau sudah dipanggang teksturnya sedikit mirip plastik
FIMO classic - Sangat keras, harus diconditioning lama, lebih keras dari Puppen FIMO tetapi lebih kuat

FIMO Soft – Mungkin tidak sekeras FIMO Classic

Cernit (Germany)
Keunggulan: cocok untuk buat figurine, kualitas sangat baik, dan macam macam warna,

Kato Poly Clay (USA)

kekerasan antara Fimo dan Cernit

Premo (USA)
sama dengan perusahaan yang membuat sculpey, tapi kualitas claynya lebih baik

ProSculpt
khusus untuk membuat boneka, pilihan warnanya hanya warna warna kulit

Creall-Therm (The Netherland)

Modello/Formello (Germany)

Modelene (Australia)

Du-Kit (New Zealand)

Sedangkan jenis-jenis Polymer Clay
1. Colored clay.
2. Metallic dan Pearl clay.
3. Translucent clay.
4. Textured clay.
5. Liquid polymer clay.
6. Specialty clays.
7. Air dry clay.

Untuk mendapatkan hasil yang terbaik, sah-sah saja kok bereksperiment di campur-campur, siapa tahu lebih bagus hasilnya.

Diambil dari beberapa sumber


Toko-toko an

Ceritanya sih dua kios, kios bunga sama kue. Pajangan ini dah dikasihin buat mama. Teman saya juga pesan, tapi nggak jadi-jadi terus deh.. (maaf yah Wi....)

Miniature Clay
















Coba-coba bikin miniature lainnya, walau ngak sekeren made in Crayon, tp lumayan lah. Ini juga dah lama buat nya. Ukurannya 14cm x 20cm. Tema nya macam-macam, ada toko sayuran, toko kue, toko bunga, toko ikan, halaman dll. Harga jual sekitar Rp65.000 sampai Rp 80.000

Bunga














Dah lama banget bikinnya, materialnya dari clay ditambah rumput-rumput kering. Frame nya ukuran 10cm x 13cm bisa di gantung di dinding atau di pajang diatas meja. Tha dulu jual Rp.40.000,-/Frame. Lumayan loh banyak juga peminatnya.
sumber:kreasitha.blogspot.com

pivot point

kurs mata uang dunia

currency converter

visitor 3

free counters